MAN Tolitoli (Kemenag Sulteng) - Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) Sehati Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tolitoli melatih para siswanya menguasai keterampilan public speaking melalui pelatihan yang digelar di Kantin Sehat MAN Tolitoli, Selasa (23/9/2025).

Kegiatan ini dirancang untuk membangun kepercayaan diri dan meningkatkan kemampuan komunikasi generasi muda, serta mendapat antusiasme tinggi dari peserta yang langsung diajak praktik berbicara di depan umum.

Pelatihan menghadirkan public speaker profesional sekaligus penyiar RRI, Sry Ayu Fauzia. Fauzia menegaskan membangun koneksi dengan audiens menjadi kunci agar pesan tersampaikan secara jelas dan meyakinkan.

"Pelatihan ini kami fokuskan pada bagaimana menguasai materi, mengendalikan emosi, dan menggunakan bahasa tubuh secara tepat agar komunikasi terasa lebih hidup," terang Fauzia. 

Kepala MAN Tolitoli, Muhammad A.Y. Rumi, menilai kegiatan ini sebagai peluang penting bagi siswanya.

"Kami ingin para siswa berani tampil, percaya diri, dan mampu menyampaikan pesan dengan empati. Intonasi suara yang kuat dan berkarakter akan menjadikan mereka lebih meyakinkan di hadapan publik," sebut Muhammad.

Ia menyampaikan harapannya agar siswa MAN Tolitoli tumbuh menjadi generasi komunikatif dan inspiratif.

Pandangan senada disampaikan Pembina Ekstrakurikuler PIK-R Sehati, Syarahyanti. Ia menilai pelatihan public speaking adalah sarana pengembangan diri di tengah tantangan komunikasi era digital, seraya menekankan bahwa keterampilan berbicara bukan sekadar tambahan tetapi kebutuhan agar siswa mampu beradaptasi dengan tuntutan zaman.

Sepanjang kegiatan, siswa tidak hanya menerima materi, tetapi juga didorong untuk berlatih langsung. Mereka belajar mengendalikan rasa gugup, melatih keberanian, dan menyampaikan gagasan secara jelas.

PIK-R Sehati berharap melalui kegiatan ini, siswa MAN Tolitoli mampu tampil percaya diri di ruang publik serta tumbuh sebagai generasi santri yang cerdas, komunikatif, dan siap bersaing di masa depan.

Tags:  

Editor: Monica

Fotografer: Suherman